Prinsip dan Etika
Posted by ||Aku Pemikir|| | Posted in Artikel , PKPMI | Posted on 4/19/2011 08:10:00 pm
Salam,
"...kita para dokter tidak boleh melakukan hal yang seperti itu, kerana ETIKA TIDAK membenarkan!"
Itulah ayat yang selalu terngiang-ngiang di dalam benak otak ini. kata-kata dr Norman, Sp. Forensik Rumah Sakit Hasan Sadikin, Bandung, yang hebat dalam memberikan opini dan falsafah di dalam profesi kedokteran.
Setiap profesi punya kode etika mereka yang tersendiri, peguam dengan etika peguamnya, jurutera dengan etika mereka sendiri dan lain-lain. Etika inilah yang akan membentuk peribadi mereka dalam profesi mereka masing-masing.
Dalam kepimpinan, aku MEMEGANG KUAT dengan prinsip dan etika kedokteran. Etika kedokteran sangat sesuai untuk diguna pakai dalam kepimpinan. Di dalam etika kedokteran, tidak ada kewajiban pesakit untuk doktor, yang ada hanyalah kewajiban doktor terhadap pesakit. Begitu juga di dalam kepimpinan, tidak ada namanya berbuat sesuatu kebaikan untuk diri sendiri, yang ada hanyalah manfaat dan kebaikan untuk masyarakat.
Seorang pemimpin perlu mempunyai prinsip dan etika yang baik, kerana etika inilah yang akan melambangkan kinerja (gerak kerja) mereka.Di saat kita didesak oleh masalah-masalah di sekeliling kita, rujuk kembali kepada etika, Insyaallah kita akan membuat keputusan yang terbaik untuk diri sendiri dan orang yang dipimpin oleh kita.
Aku sangat suka kata-kata Tun M dalam bukunya 'A Doctor In The House',
Way to Go Dr...hopefully Malaysia will produce Doctors who can become leaders and thinkers like Tun Mahathir.
Just finished reading Dr. In the House.
Way to Go Dr...hopefully Malaysia will produce Doctors who can become leaders and thinkers like Tun Mahathir.
Just finished reading Dr. In the House.
Itulah yang kami harapkan untuk profesi kami,
menghasilkan doktor yang buka sahaja profesional tapi mempunyai nilai tambah di dalam kepimpinan, :)